skip to main | skip to sidebar

in process

karena hidup adalah proses menjadi baik

Senin, 22 September 2008

luka dan lara

luka itu tergores teriris lirih
perih menganga mengumbar lara
merah menebar membalut luka
duka mengalir menapak rasa
waktu merambat membersit luka
mengering menutup uraian duka
menjejak kenangan tersimpan lara
di pojok kelam memori nyata
hingga terlupa ia di titik maya
dan semua menggubah menjelma asa
jkt, 031008
Diposting oleh shahzadi ibadat di 15.04
Label: sebait puisi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda
Langganan: Posting Komentar (Atom)

Mengenai Saya

Foto saya
shahzadi ibadat
Lihat profil lengkapku

Arsip Blog

  • ►  2009 (1)
    • ►  Januari (1)
  • ▼  2008 (97)
    • ►  Desember (5)
    • ►  November (8)
    • ►  Oktober (6)
    • ▼  September (19)
      • halalkah si kafir untukmu?
      • tanahku belumlah subur
      • Ia lah sang kekasih sejati
      • tentang sesosok gadis bermata bintang
      • luka dan lara
      • be a great wife - agar dicintai suami
      • di dunia ini tak ada yang gratis!!!
      • realistis atau materialistis
      • sepucuk surat cinta untuk mujahidku
      • TUJUAN dan CINTA
      • hanya sedang menangis
      • lelapkan aku pada malam
      • kelabu tipis dilangitku
      • ... beri aku sedikit ruang...
      • tak apakah jika aku menyentuhnya?
      • bolehkah aku merindu mu?
      • .............
      • ........rindukah..........
      • ...akhirnya ia pun hadir ...
    • ►  Agustus (10)
    • ►  Juli (11)
    • ►  Juni (4)
    • ►  Mei (8)
    • ►  April (7)
    • ►  Maret (12)
    • ►  Februari (5)
    • ►  Januari (2)